Perlu Content Strategi Pemasaran? Tanyakan ini 8 Pertanyaan

Banyak pemasar mengalami kesulitan melacak efektivitas pemasaran konten mereka. Dalam penelitian terbaru dari MarketingProfs dan Konten Marketing Institute, hanya 21 persen dari pemasar konten B2B mengatakan mereka berhasil melacak laba atas investasi.

Dalam penelitian terbaru dari Pemasaran Profs dan Konten Marketing Institute, hanya 21 persen (5 persen plus 16 persen) dari pemasar konten B2B mengatakan mereka berhasil melacak laba atas investasi. Sumber: Konten Marketing Institute dan MarketingProfs.

Ini hanya sebagai buruk bagi B2C pemasar. The MarketingProfs dan CMI studi menemukan hanya 23 persen dari pemasar konten B2C berpikir mereka berhasil melacak ROI. Masalahnya adalah sangat lengket bahwa 21 persen dari B2C pemasar dan 15 persen dari pemasar B2B bahkan tidak berusaha untuk mencari tahu. Mereka tidak melacak ROI.

Menurut Konten Marketing Institute dan studi MarketingProfs, 21 persen dari pemasar konten B2C tidak melacak laba atas investasi.

Itu membingungkan, tapi ada kabar baik. Dalam kedua studi yang dikutip di atas - CMI dan MarketingProfs melakukan studi terpisah untuk B2B dan B2C pemasar - pemasar yang memiliki strategi konten didokumentasikan dua kali lebih mungkin untuk percaya bahwa mereka bisa melacak ROI benar.

Laporan B2C menyatakan: "Dari B2C pemasar dengan strategi pemasaran konten didokumentasikan, 43 persen mengatakan bahwa mereka berhasil melacak ROI (dibandingkan dengan 23 persen dikutip untuk total sampel.)"

Dalam laporan B2B: "Dari mereka yang memiliki strategi didokumentasikan, 60 persen menganggap organisasi mereka untuk menjadi efektif. Sebaliknya, hanya 32 persen dari mereka yang memiliki strategi lisan mengatakan mereka efektif. "

The dibawa pulang jelas:

Dapatkan strategi konten;

Menuliskannya.

Jadi di sini adalah cara untuk melakukan itu, dan berikut adalah cara untuk melakukannya tanpa menghabiskan hari kerja dan ribuan dolar. Hanya menjawab delapan pertanyaan-pertanyaan berikut. Tulislah jawaban Anda ke bawah. Voila. Anda akan memiliki strategi pemasaran konten yang sederhana, efektif, dan didokumentasikan.

1. Apa Tujuan Anda?

Tujuan bersama akan:

Meningkatkan kunjungan ke situs;

Meningkatkan penjualan;

Meningkatkan keterlibatan penonton;

Membangun penonton (melalui daftar email, milis, media sosial berikut, atau bahkan podcast berikut);

Meningkatkan kesadaran merek.

Jangan membebani diri Anda dengan tujuan. Memiliki satu tujuan ideal. Setiap lebih dari tiga gol dan Anda patah fokus Anda.

2. Cara Mengukur Mereka Tujuan?

Seorang pelatih bisnis mungkin bertanya ini sebagai "Apa yang akan sukses seperti?" Berikut adalah beberapa cara Anda dapat mengukur setiap tujuan yang disebutkan di atas.

Meningkatkan kunjungan ke situs. Anda ingin laporan analisis Google Anda untuk menunjukkan 50 persen lebih banyak pengunjung unik per bulan pada akhir tahun 2015.

Meningkatkan penjualan. Anda ingin meningkatkan penjualan 20 persen pada akhir tahun ini.

Meningkatkan keterlibatan penonton. Anda ingin melipatgandakan email klik per tayang Anda pada bulan Juli.

Membangun penonton (melalui daftar email, milis, media sosial berikut, atau bahkan podcast berikut). Anda ingin 50.000 pelanggan email aktif pada akhir tahun. Anda mendefinisikan "aktif" sebagai memiliki setidaknya membuka email dalam tiga bulan terakhir.

Meningkatkan brand awareness.You ingin merek Anda Klout skor berada di atas 60, dengan skor di atas 700 Kred.

Beri diri Anda waktu untuk benar-benar menuntaskan mana tujuan akan membuat perbedaan yang paling untuk bisnis Anda. Jika Anda hanya bisa mengubah satu hal, apakah itu?

3. Siapa yang anda Mencoba untuk Mencapai?

Cara lain untuk mengatakan ini akan menjadi: "Tentukan personas pembeli." Itu cara mewah menanyakan siapa audiens Anda. Namun Anda menggambarkan langkah ini, itu penting. Jangan lewatkan saja. Jika Anda tidak jelas apa yang audiens ideal Anda adalah, hampir mustahil untuk membuat konten yang beresonansi dengan mereka.

Jadi mendefinisikan audiens Anda. Mulailah dengan dasar-dasar seperti demografi, tetapi mengasah turun lebih lanjut. Tentukan psikografis audiens ideal Anda. Apa yang mereka khawatir? Apa yang mereka inginkan? Apa masalah yang paling umum mereka?

Selanjutnya, mencari tahu kebiasaan media mereka. Apakah orang-orang di LinkedIn, atau Facebook? Apakah mereka pemula, atau 20 tahun profesional? Website yang mereka pergi ke? Konferensi yang mana?

Anda akan mulai menentukan personas ketika Anda memiliki beberapa penonton yang ideal yang berbeda. Contoh sederhana ini akan menjadi sebuah broker real estate, yang ingin bekerja dengan baik pembeli dan penjual. Jika produk dan layanan Anda menawarkan yang kompleks, Anda mungkin akan memiliki minimal dua personas pembeli. Mendefinisikan mereka sebagai khusus yang Anda bisa.

4. Apa Audiens Anda Ingin?

Ini pada dasarnya adalah daftar kata kunci. Anda akan membangun konten Anda dari daftar kata kunci ini, sehingga menempatkan beberapa pemikiran dan penelitian ke dalam pertanyaan ini. Pergi setelah kata kunci ekor panjang. Mereka adalah frase pencarian terdiri dari tiga kata atau lebih. Menargetkan kata kunci ekor panjang akan lebih dari dua kali lipat kesempatan Anda untuk mendapatkan peringkat untuk setiap istilah, dan mereka mungkin akan meningkatkan tingkat konversi Anda, juga. Kata kunci ekor panjang yang mana mesin pencari profesional cerdas memfokuskan upaya mereka.

5. Bagaimana Pemirsa Anda Suka Belajar?

Apakah mereka menikmati membaca, atau akan video lebih cepat mereka? Apakah mereka mencintai aplikasi mobile, atau mereka lebih mungkin untuk men-download whitepaper? Apakah mereka lebih memilih diagram alur atau gambar cantik dengan kutipan inspirasi?

Sangat penting untuk menyampaikan konten Anda dalam format audiens Anda suka. Saya telah melihat tingkat konversi ganda untuk bentuk opt-in email ketika pemasar beralih dari menawarkan magnet utama yang laporan PDF ke magnet utama yang video tutorial. Topik kedua magnet utama adalah sama. Berita utama yang hampir identik. Satu-satunya perbedaan adalah salah satu magnet utama adalah laporan PDF, dan lainnya adalah seri video. Seri video hancur PDF.

6. Apa Cara Terbaik untuk Mempromosikan Konten Anda?

Mari kita rekap. Anda tahu tujuan bisnis pemasaran konten Anda. Anda tahu siapa audiens Anda, apa yang mereka inginkan, dan yang isinya format mereka sukai. Apa yang Anda butuhkan sekarang adalah mekanisme pengiriman.

Seperti yang mungkin Anda sudah tahu, pemasaran konten yang sukses membutuhkan promosi konten sukses, juga disebut "distribusi konten." Anda menanggapi pertanyaan ini kembali ketika Anda mendefinisikan personas pembeli. Bila Anda tahu mana platform media sosial audiens Anda digunakan dan yang website mereka cenderung berkumpul di, Anda membingkai jawaban atas pertanyaan ini. Sekarang Anda hanya harus memutuskan hal-hal seperti apakah Anda ingin menggunakan paparan organik untuk konten Anda, atau jika Anda ingin beriklan.

7. Seberapa Sering Apakah Anda Akan Publikasikan?

Ya, ini adalah bagian dari strategi konten Anda. Hal ini juga baik untuk cek realitas. Anda mungkin ingin mempublikasikan tiga posting seminggu, lakukan webinar setiap bulan dan memperbarui media sosial Anda account dua kali sehari. Tapi bisa Anda? Cobalah untuk bertujuan untuk versi kandungan pemasar dari produk yang layak minimum: Apa frekuensi terendah Anda dapat mempublikasikan dan masih mencapai tujuan Anda?

8. Siapa yang Akan Lakukan Semua Ini?

Pertanyaan ini berfungsi sebagai realitas kedua. Semua ini pembuatan konten dan promosi membutuhkan waktu. Banyak waktu. Beberapa dibutuhkan keterampilan yang cukup, juga. Siapa tim Anda memiliki waktu dan keterampilan? Apakah mereka memiliki prioritas lain?

Banyak program pemasaran konten bisa tergelincir karena seorang karyawan hanya menyerahkan banyak pekerjaan baru yang harus dilakukan, dan ia hanya tidak punya waktu untuk melakukannya. Atau, kadang-kadang, ia tidak memiliki motivasi untuk melakukannya.

Misalnya, jangan berharap orang penjualan Anda untuk menulis posting blog setiap minggu kecuali mereka mendapatkan kompensasi untuk itu. Jika staf penjualan Anda dibayar komisi mereka harus laser terfokus pada menghasilkan langsung, penjualan disebabkan setiap bulan. Jika tidak, mereka tidak dibayar. Jika Anda memaksa mereka untuk menulis posting blog mingguan mereka tidak dibayar untuk, Anda akan langsung mendapatkan posting blog yang mengerikan, tidak ada posting blog sama sekali, atau Anda akan kehilangan staf Anda.

Delapan pertanyaan akan membawa Anda sebagian besar jalan untuk memiliki didefinisikan dengan baik, berpikir-baik keluar, dan strategi pemasaran konten realistis. Hanya ingat strategi Anda harus ditulis, di atas kertas. Jika tidak itu tidak didokumentasikan. Anda memerlukan strategi didokumentasikan untuk menjaga diri di jalur.